TakSekadar Menolak Angin, Ini Manfaat Lain Tolak Angin dalam Tiap Perjalanan Saya . 14 Agustus 2018 23:09 Diperbarui: 14 Agustus 2018 23:25 2294 4 1 + Laporkan Konten Tolak Angin memang selalu menjadi andalan untuk menolak angin yang ingin menerobos tubuh hingga akhirnya tumbang di pertengahan jalan. Namun disamping manfaat utamanya Salahsatu fungsi Tolak Angin adakan membantu menjaga kesegaran tubuh, jadi jika Anda merasa segar setelah minum Tolak Angin bukan berarti stamina Anda akan maksimal ketika berhubungan seksual. Adabeberapa manfaat tolak angin yang bisa Anda dapatkan. Manfaat tolak angin yang utama adalah untuk mengatasi masuk angin beserta gejalanya seperti pusing, mual, perut kembung, mulas, meriang, dan tenggorokan kering. Manfaat tolak angin lainnya juga bisa mencegah masuk angin yaitu dengan menjaga dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Ada jenis tolak angin yang bermanfaat untuk mengatasi mabuk perjalanan. ManfaatTolak Angin Tablet ini untuk memelihara sistem imun dan meredakan masuk angin, termasuk demam, pusing, dan mual. Permen Tolak Angin. Jika sedang dalam perjalanan dan merasa tenggorokan gatal, permen Tolak Angin menjadi varian yang pas untuk dikonsumsi. Bentuknya yang lebih praktis membuatnya tidak tumpah ketika diminum di dalam kendaraan. wajibtau !! inilah 8 manfaat tolak angin sido muncul yang perlu kalian perhatikan. reaksi setelah jarak minum 30 menit, obat kuat ini tahan 3 hari ! jangan putus asa loyo ada solusi! kopidi percaya dan sudah terbukti untuk meningkat gairah hubungan suami istri/meningkat kan libido pria dan wanita iDLo. Tidak semua orang mau minum obat-obatan kimia terutama ketika hanya mengalami sakit ringan seperti flu atau masuk angin. Karena itu, produk herbal pun sering menjadi pilihan alternatif. Salah satu obat herbal yang cukup banyak dicari masyarakat Indonesia adalah Tolak Angin. Sesuai dengan namanya, obat herbal ini memang hadir sebagai alternatif untuk mengatasi berbagai gejala masuk angin seperti meriang, pusing, perut kembung, hingga mual. Karena merupakan obat herbal, produk ini pun sangat mudah dijumpai di supermarket bahkan warung-warung kecil. Tidak hanya itu, di pasaran, Tolak Angin juga hadir dalam berbagai bentuk. Seperti, permen, tablet, cair, dan juga balsem. Baca Juga Redakan Gejala Flu Hingga Sakit Kepala, Pahami Manfaat, Efek Samping, dan Kandungan Bodrex Apa Itu Tolak Angin? Tolak Angin Cair Tolak Angin merupakan sebuah produk herbal yang telah hadir di Indonesia sejak puluhan tahun lalu. Sesuai klaimnya, produk ini memang dihadirkan untuk menjadi alternatif bagi orang-orang yang tidak terlalu suka dengan obat berbahan kimia. Tolak Angin terbuat dari bahan-bahan alam seperti madu, daun cengkeh, kayu ules, adas, daun mint, serta jahe. Obat herbal ini juga sudah melewati uji toksisitas subkronik pengujian untuk mendeteksi efek toksik. Memiliki label obat herbal menjadikan Tolak Angin tergolong dalam obat bebas. Artinya, obat ini bisa dikonsumsi tanpa perlu resep dokter dan cukup mengikuti petunjuk penggunaan yang ada dalam kemasan. Manfaat Tolak Angin Dari namanya mungkin orang sudah bisa menebak apa manfaat Tolak Angin. Produk ini memang dihadirkan untuk membantu meredakan gejala masuk angin. Beberapa gejala yang bisa diatasi di antaranya Tenggorokan kering. Meriang. Pusing. Sakit perut. Mual. Kembung. Tidak hanya itu, obat ini juga bisa digunakan untuk memelihara imunitas tubuh. Jadi seandainya tidak sedang masuk angin pun, Tolak Angin jamu masih bisa dikonsumsi agar kekebalan tubuh tetap terpelihara. 8 Macam Tolak Angin Permen Tolak Angin Tolak Angin Flu Sesuai dengan namanya, obat ini memang dibuat untuk meredakan flu. Bahan yang terkandung di dalamnya termasuk panax ginseng, valerian, meniran, echinacea, daun mint, jahe, daun cengkeh, kayu ules, dan buah adas. Tolak Angin Anak Obat ini memang secara khusus dibuat untuk anak-anak. Karena itu, bahan yang terkandung di dalamnya pun dipastikan aman untuk dikonsumsi oleh kelompok anak berumur 2 hingga 6 tahun. Di antaranya ekstrak tanduk, madu, daun mint, jahe, daun cengkeh, kayu ules, serta buah adas. Obat ini bermanfaat untuk meringankan gejala masuk angin seperti kembung, mulas, pusing, dan meriang. Di pasaran, Tolak Angin Anak dijual dalam ukuran botol 60ml serta sachet 10ml. Tolak Angin Sugar Free Buat kamu yang memiliki riwayat diabetes, Tolak Angin memiliki varian bebas gula yang berguna untuk mengatasi berbagai gejala masuk angin. Dalam klaimnya, Sido Muncul mengatakan jika bahan yang digunakan untuk membuat Tolak Angin Sugar Free aman untuk penderita diabetes. Bahan yang digunakan untuk produk ini antara lain sucralose, royal jelly, jahe, daun cengkeh, kayu ules, dan buah adas. Tolak Angin Cair Mengandung bahan alami, seperti, madu, daun mint, jahe, daun cengkeh, kayu ules, dan buah adas, Tolak Angin Cair tidak hanya berkhasiat untuk meredakan gejala masuk angin, tetapi juga sekaligus dapat memelihara imunitas tubuhmu. Tolak Angin Tablet Berbeda dengan berbagai varian sebelumnya, produk herbal ini hadir dalam bentuk tablet. Selain bentuknya yang berbeda, kandungan bahan di dalamnya juga lebih banyak. Ada royal jelly, ginseng, jahe merah, kayu angin, poko, beras, kedawung, cengkeh, pegagan, kayu manis, daun mint, pala, kayu ules, adas, dan kapulaga. Manfaat Tolak Angin Tablet ini untuk memelihara sistem imun dan meredakan masuk angin, termasuk demam, pusing, dan mual. Permen Tolak Angin Jika sedang dalam perjalanan dan merasa tenggorokan gatal, permen Tolak Angin menjadi varian yang pas untuk dikonsumsi. Bentuknya yang lebih praktis membuatnya tidak tumpah ketika diminum di dalam kendaraan. Manfaat Permen Tolak Angin adalah untuk menenangkan dan melegakan tenggorokan. Bahan yang terkandung berupa daun cengkeh, buah adas, jahe, glukosa, kapulaga, mint, dan madu. Varian ini hadir dalam dua pilihan, yakni Permen Tolak Angin dan Permen Tolak Angin Bebas Gula. Balsem Tolak Angin Varian Balsem Tolak Angin hadir untuk membantu merilekskan dan menghangatkan tubuh sekaligus meredakan mual dan sakit kepala. Produk ini mengandung daun cengkeh, buah puteran, adas, dan padi. Tolak Angin Care Jika membawa-bawa balsem dalam perjalanan terasa terlalu tua untuk kamu, Tolak Angin Care bisa menjadi pilihan lain. Memiliki kandungan minyak peppermint dan minyak jahe, varian berbentuk role on ini bisa membantu untuk mengatasi mabuk perjalanan, perut kembung, sakit kepala, hingga masuk angin. Baca Juga Produk Herbal Untuk Redakan Nyeri Haid, Ini Manfaat, Cara Penggunaan, dan Efek Samping Kiranti Efek Samping Tolak Angin Sebagai produk herbal, obat ini memang cukup aman dan jarang menyebabkan efek samping saat diminum sesuai petunjuk penggunaan. Meski begitu, terkadang orang juga bisa mengalami efek samping yang umumnya ringan. Beberapa efek samping yang mungkin dirasakan seperti Penglihatan kabur. Susah tidur. Gelisah. Sakit kepala. Sakit perut. Sendawa. Diare. Mulas. Kondisi ini umumnya akan membaik dengan sendirinya. Tetapi jika tidak kunjung sembuh atau justru memburuk, segera datang ke fasilitas kesehatan terdekat. Begitu juga jika muncul gejala alergi obat seperti bengkak pada bibir dan kelopak mata, timbul ruam gatal di kulit, atau mengalami sesak napas. Harga Tolak Angin Produk ini tergolong obat yang merakyat. Sebab, selain mudah ditemukan harganya juga ramah di kantong. Kamu bisa mendapatkannya dengan harga mulai dari dua ribu Rupiah sampai puluhan ribu Rupiah, tergantung varian yang dibeli. Misalnya saja untuk permen Tolak Angin isi 50 butir dibanderol hanya sekitar Rp24 ribuan saja. Itu artinya, untuk satu butir permen harganya bahkan tidak sampai Rp500,-. Kemudian untuk Permen Tolak Angin Bebas Gula dibanderol sekitar untuk 15 sachet. Aturan Pakai dan Dosis Tolak Angin Jenis Aturan Pakai dan Dosis Tolak Angin Tablet Untuk kamu yang sedang mengalami masuk angin, obat ini bisa dikonsumsi sehari sekali satu tablet. Tolak Angin Flu Jika mengalami gejala flu, minum obat ini tiga kali sehari satu saset setelah makan. Bisa dicampur dengan setengah gelas air hangat atau diminum langsung. Tolak Angin Anak Untuk para ibu yang anaknya sedang mengalami masuk angin, obat ini bisa diberikan setengah sampai satu saset setelah makan. Konsumsi 3 saset setiap hari hingga membaik. Bisa dicampur setengah gelas air putih hangat atau diminum langsung. Tolak Angin Cair Biasa dan Sugar Free Untuk varian ini, ada beberapa cara konsumsi. Jika kamu kurang tidur dan merasa lelah, bisa mengonsumsi satu saset. Jika mabuk perjalanan, minum satu hingga tiga saset ketika mabuk atau konsumsi satu saset sebelum berangkat. Jika ingin meningkatkan imun, konsumsi dua saset setiap hari selama 7 hari atau lebih. Sedangkan jika mengalami diare atau masuk angin, minum tiga hingga empat saset per hari. Tolak Angin Care dan Tolak Angin Balsem Bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan. Interaksi Tolak Angin dan Obat Lain Meskipun terbuat dari bahan herbal, tetapi kandungan jahe dan buah adas di dalamnya bisa berinteraksi dengan obat lain. Misalnya Jahe jika dikonsumsi bersama obat darah tinggi seperti diltiazem atau amlodipine bisa membuat risiko detak jantung tidak beraturan dan hipotensi meningkat. Kemudian jika jahe dikonsumsi bersamaan dengan obat antiinflamasi nonsteroid NSAID misalnya ibuprofen, phenprocoumon, obat antiplatelet, atau antikoagulan bisa meningkatkan risiko pendarahan. Sementara buah adas bisa mengurangi efektivitas pil KB atau tamoxifen. Konsumsi Tolak Angin dengan Bijak Meskipun merupakan produk herbal dan minim efek samping, Tolak Angin tetap mempunyai aturan pakai yang harus dipatuhi. Konsumsi obat ini sesuai dengan petunjuk penggunaan yang ada pada kemasan. Jika mengalami efek samping yang tidak lekas membaik atau muncul gejala alergi, segera kunjungi fasilitas kesehatan terdekat. Selain itu, simpan produk di suhu ruangan dan terhindar dari cahaya matahari. Baca Juga Jaga Daya Tahan Tubuh, Ini Deskripsi, Manfaat, dan Dosis Pakai Imboost TolakAngin Kesehatan Apakah Anda mencari informasi lain? Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Melakukan perjalanan panjang bukanlah hal yang mudah. Rute jalan yang tak ramah, kondisi tubuh, suhu yang berbeda selama dalam perjalanan, lama perjalanan, bahkan rekan perjalanan memiliki peranan penting dalam kenyamanan setiap perjalanan satu yang paling rentan terjadi adalah pusing yang kemudian biasanya berakibat muntah bagi seseorang yang mudah didera "mabuk" kendaraan. Biasanya lebih rentan terjadi pada anak kereta misalnya, meski bukanlah partner perjalanan yang sesungguhnya, menatap langsung kejadian seperti hal tersebut biasanya dapat memengaruhi kesehatan dalam perjalanan juga. Bahkan tak jarang, aroma yang kurang sedap dari penderita pertama ikut menggasak isi perut hingga akhirnya ikut-ikutan tumpah. Lalu kejadian ini saling berlanjut oleh penumpang-penumpang lain dengan kondisi tubuh yang sama. Untuk menghindari hal ini, biasanya orang tua mengolesi bagian-bagian tubuh anak dengan sesuatu yang hangat atau terkadang diberi minuman hangat agar kondisi tubuh yang sempat menurun lekas pulih kembali. Sayangnya, bukan hal yang mudah untuk membawa minuman hangat dalam setiap perjalanan. Setidaknya dibutuhkan termos berukuran kecil untuk sekedar menghangatkan badan kala AC di dalam kendaraan semakin merajalela membekukan. Dan berat termos tersebut cukup terasa jika diakumulasikan dengan barang bawaan hal tersebut, saya lebih memilih alterntif lain yang saya anggap lebih praktis dan ekonomis tanpa mengurangi tujuan awalnya; yakni menempatkan produk Tolak Angin menjadi prioritas keperluan kesehatan dalam setiap perjalanan Manfaat Tolak Angin dalam Kisah Perjalanan SayaSebagaimana tujuan utamanya, Tolak Angin memang selalu menjadi andalan untuk menolak angin yang ingin menerobos tubuh hingga akhirnya tumbang di pertengahan jalan. Namun disamping manfaat utamanya tersebut, ada beberapa manfaat kesehatan lain yang saya dapatkan saat mengonsumsi Tolak AnginMenghangatkan tubuh Libur lebaran yang lalu, rencana perjalanan mudik saya hampir saja buyar manakala hujan deras tak bisa diajak kerjasama untuk sesaat saja berhenti dan memberi waktu pada saya tiba di terminal Kampung rambutan tanpa harus pada anggapan "pasti berhenti" saya meminta supir ojek online yang saya tumpangi tetap menembus hujan karena perjalanan saat itu memang hanya tinggal kurang lebih 2 KM saja dan entah ini dapat dikatakan beruntung atau tidak, Beliau mengiyakan permintaan setibanya di terminal kampung rambutan, kondisi pakaian saya basah dari atas hingga sepatu. Kabar buruk untuk perjalanan menuju pelabuhan Merak yang membutuhkan waktu 4-5 jam dalam kondisi macet karena semua berbondong-bondong ingin melakukan mudik ini bukanlah kondisi yang baik. Bisa-bisa saya keluar dari bus sudah tidak sadarkan diri jika pakaian tak lekas diganti. 1 2 3 4 Lihat Healthy Selengkapnya Dikurasi oleh apt. Fachrunisa Candra Andika, Tolak Angin adalah salah satu produk herbal yang sangat populer di Indonesia. Produk buatan Sido Muncul ini kerap menjadi solusi dalam mengatasi gejala masuk angin. Oleh karena itu, Tolak Angin menjadi salah satu obat penting yang perlu dibawa ketika melakukan perjalanan jauh. Anda bisa menjumpai produk obat herbal dari Sido Muncul ini dalam berbagai bentuk. Tidak hanya Tolak Angin cair, Anda dapat pula menjumpainya berupa permen, tablet, dan bahkan obat oles. Untuk memperoleh manfaat Tolak Angin yang maksimal, Anda harus mengetahui cara pemakaiannya dengan benar. Manfaat Tolak Angin Penggunaan Tolak Angin adalah untuk mengatasi berbagai gejala yang timbul akibat masuk angin. Beberapa gejala tersebut di antaranya adalah Perut mual Meriang Perut kembung Pusing Sakit perut Beli Tolak Angin Cair Plus Madu Klik di Sini Komposisi Tolak Angin Harga Tolak Angin memang cukup terjangkau. Meski begitu, Sido Muncul memproduksi obat herbal ini dengan ekstrak dari bahan-bahan yang terkenal mempunyai khasiat untuk kesehatan. Ekstrak bahan-bahan tersebut di antaranya adalah Buah adas. Buah adas atau Foeniculi fructus sudah lama digunakan sebagai obat herbal. Kandungan tanaman herbal ini memberikan manfaat Tolak Angin dalam membantu proses pengenceran dahak. Kayu ules. Selanjutnya, ada komposisi Tolak Angin berupa kayu ules atau isorae fructus. Kandungan ini berguna dalam mengurangi rasa sakit. Daun cengkeh. Bagian yang memiliki manfaat kesehatan pada cengkeh bukan hanya pada kuncup bunga, tetapi juga daun. Salah satu bahan dalam komposisi Tolak Angin ini dapat membantu meringankan gangguan pencernaan. Jahe. Manfaat Tolak Angin dalam mengatasi gejala masuk angin tidak bisa lepas dari komposisi jahe di dalamnya. Bahan yang kerap digunakan untuk bumbu masakan ini memiliki banyak khasiat, termasuk di antaranya adalahMeringankan mual Membantu dalam mengatasi masalah pencernaan Mengurangi rasa sakit Membantu dalam melawan infeksi bakteri Daun mint. Keberadaan daun mint pada Tolak Angin juga memiliki peran dalam membantu meringankan gangguan pencernaan. Manfaat Tolak Angin dalam mengatasi mual juga berasal dari komposisi bahan yang satu ini. Madu. Bahan selanjutnya adalah madu. Bahan yang satu ini terkenal mempunyai banyak khasiat kesehatan, termasuk membantu dalam meredakan masalah pencernaan. Jenis Tolak Angin Anda bisa memperoleh khasiat Tolak Angin dalam meredakan gejala masuk angin dalam berbagai bentuk produk, termasuk di antaranya adalah Tolak Angin cair. Produk ini menawarkan kemudahan cara pakai karena berbentuk cair. Anda bisa meminumnya di mana saja dan kapan saja. Tolak Angin Anak. Anak masuk angin? Solusinya bisa menggunakan Tolak Angin Anak. Sido Muncul membuat varian Tolak Angin ini untuk anak dengan usia mulai dari 2 tahun hingga 6 tahun. Tolak Angin Sugar Free. Varian ini memiliki bentuk mirip dengan Tolak Angin cair. Hanya saja, terdapat perbedaan utama karena tidak menggunakan gula. Oleh karena itu, Tolak Angin Sugar Free cocok bagi mereka yang memiliki diabetes. Tolak Angin Flu. Pemakaiannya tidak cuma membantu dalam mengatasi gejala masuk angin, tetapi juga flu. Apalagi, produk ini memiliki tambahan komposisi berupa panax ginseng, valerian, echinacea, dan meniran. Permen Tolak Angin. Sido Muncul menyediakan produk Tolak Angin dalam bentuk permen. Keberadaannya bisa menjadi alternatif bagi Anda yang enggan minum Tolak Angin Cair. Tolak Angin Tablet. Komposisi Tolak Angin tablet tidak jauh berbeda dengan Tolak Angin Cair. Hanya saja, terdapat perbedaan dari bentuknya yang berupa tablet. Balsem Tolak Angin. Selanjutnya ada varian produk Balsem Tolak Angin. Pemakaiannya bertujuan untuk meredakan gejala masuk angin, keseleo, pegal-pegal, nyeri otot, serta rasa gatal yang muncul akibat gigitan serangga. Tolak Angin Mint Soft Capsule. Khasiat produk Tolak Angin ini tak jauh berbeda dengan varian lain. Hanya saja, bentuknya berupa kapsul. Tolak Angin Care. Terakhir, ada varian produk berupa Tolak Angin Care. Produk ini berupa minyak aromatherapy dalam bentuk roll on. Beli Tolak Angin Care Minyak Angin Klik di Sini Dosis dan Aturan Pakai Tolak Angin Aturan pemakaian Tolak Angin berbeda-beda sesuai dengan variannya masing-masing. Berikut ini adalah dosis serta aturan pakainya Tolak Angin Cair Anda dapat minum 1 sachet Tolak Angin cair sebelum melakukan perjalanan untuk mencegah agar tidak masuk angin. Sementara itu, untuk mengatasi gejala akibat masuk angin, dosis pemakaiannya adalah sebanyak 3-4 sachet per hari. Tolak Angin Anak Penggunaannya bisa Anda atur antara 1/2 hingga 1 sachet yang diberikan 3 kali dalam sehari. Untuk memudahkan anak dalam meminumnya, Anda bisa mencampur atau meminumkannya secara langsung. Tolak Angin Flu Pemakaiannya ditujukan untuk orang dewasa atau anak dengan usia lebih dari 12 tahun. Anda bisa minum 3×1 sachet Tolak Angin setelah makan. Tolak Angin tablet. Cara konsumsinya adalah dengan minum 1 tablet ketika merasa tak enak badan. Anda bisa mengonsumsi tablet ini sebanyak 3 sampai 4 kali sehari. Peringatan tentang Tolak Angin Berkaitan dengan pemakaian Tolak Angin, ada beberapa hal penting yang harus menjadi perhatian Anda, yaitu Hindari konsumsi Tolak Angin kalau mempunyai alergi terhadap komposisi bahan yang ada di dalamnya. Hindarkan penggunaan Tolak Angin Care dan Balsem Tolak Angin pada area yang sensitif, seperti mata. Pemakaiannya hanya ditujukan pada permukaan kulit. Selain itu, hindari pengolesan kedua produk ini pada area yang mengalami luka atau iritasi. Jangan minum Tolak Angin Flu kalau sebelumnya telah mengonsumsi obat yang sifatnya imunosupresan seperti kortikosteroid. Lakukan konsultasi dengan dokter terkait pemakaian Tolak Angin kalau Anda dalam kondisiHamil Menyusui Akan menjalani operasi Konsumsi obat, suplemen, atau herbal lain Mempunyai gangguan diabetes atau penyakit yang berkaitan dengan autoimun Memiliki gangguan penyakit yang berkaitan erat dengan hormon estrogen, termasuk di antaranya adalah kanker rahim, miom, endometriosis, serta kanker payudara. Efek Samping dan Bahaya Tolak Angin Karena menggunakan bahan-bahan herbal, Tolak Angin sangat jarang memperlihatkan efek samping. Meski begitu, tidak menutup kemungkinan terjadi efek samping yang sifatnya ringan, seperti Heartburn Mulut yang terasa kering Sendawa Sakit perut Mual Tolak Angin untuk Ibu Hamil dan Menyusui Usahakan untuk melakukan konsultasi ke dokter terlebih dulu sebelum menggunakannya. Nah, itulah informasi lengkap terkait manfaat, aturan pakai, serta efek samping yang bisa muncul dari Tolak Angin. Obat herbal ini termasuk produk bebas yang bisa Anda dapatkan di mana saja. Untuk kemudahan dalam cara mendapatkannya, Anda bisa membeli Tolak Angin di K24Klik. Di sini, Anda bisa menemukan berbagai jenis obat secara lengkap. Tak perlu ke luar rumah dan dapat dipesan via website ataupun aplikasi. diakses 25 Maret 2023 diakses 25 Maret 2023 diakses 25 Maret 2023 diakses 25 Maret 2023